DINAS PERINDUSTRIAN DAN TENAGA KERJA

KABUPATEN LIMA PULUH KOTA

Satu Bulan Penuh, 16 Peserta Dilatih Menjadi Millennial Entrepreneur melalui Pelatihan Menjahit Deta

Admin
Senin, 08 Agustus 2022
307 Dibaca
...

Sarilamak- Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja Kabupaten Lima Puluh Kota ikut ambil peran dalam terlaksananya Program Pelatihan Kerja dan Produktivitas Tenaga Kerja Berdasarkan Klaster, yang diselenggarakan oleh UPTD Balai Latihan Kerja Payakumbuh dari Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Sumatera Barat. Pelatihan yang diberikan adalah pelatihan menjahit deta menggunakan kain batik, dengan peserta berjumlah 16 orang yang berasal dari Kecamatan Harau. Pelatihan yang diadakan di Nagari Sarilamak ini diselenggarakan selama 240 jam pelajaran dan dimulai pada tanggal 25 Juli 2022.

Pelatihan Menjahit Deta secara resmi dibuka oleh Kepala Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja Kabupaten Lima Puluh Kota, Fery Chofa, SH.,LL.,M, pada tanggal 22 Juli 2022. Dalam sambutannya, Fery Chofa berpesan kepada para peserta agar dapat mengikuti rangkaian pelatihan dengan keseriusan dan antusias yang tinggi, serta tidak patah semangat di tengah-tengah pelatihan yang akan diselenggarakan dalam waktu lebih kurang 30 hari tersebut.

Kepala BLK Payakumbuh selaku ketua pelaksana Pelatihan Menjahit Deta, Patrianus Syahid, S.Sos menyebutkan bahwa pelatihan ini adalah bentuk upaya mendukung program gubernur yaitu meningkatkan potensi millennial entrepreneur serta women entrepreneur di daerah Sumatera Barat, yang dalam hal ini khususnya masyarakat Kecamatan Harau, Kabupaten Lima Puluh Kota. Selain itu, pelatihan ini juga bertujuan untuk melestarikan budaya Sumatera Barat karena deta yang menjadi ciri khas pakaian adat penutup kepala bagi masyarakat Minangkabau tersebut sudah jarang ditemukan pada saat sekarang ini. Masing-masing peserta akan menjahit tiga deta dengan dua motif Minangkabau dan satu motif konvensional. Harapannya, setelah pelatihan ini peserta mempunyai motif batik original dan bisa mengembangkannya pada deta dan produklainnya yang nantinya bisa menjadi sumber penghasilan.

Berita terkait
share Bagikan berita
facebook Facebook
whatsapp Whatsapp
twitter Twitter
`

Feedback