Disperinaker, Sarilamak - Sepuluh orang Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) formasi tahun 2021di Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja mengikuti Pelatihan Dasar (Latsar) CPNS. Kegiatan ini dilaksanakan oleh BKPSDM Kabupaten Lima Puluh Kota bekerja sama dengan BPSDM Provinsi Sumatera Barat. Mengacu pada Peraturan LAN RI Nomor 1 Tahun 2021, Latsar CPNS bertujuan untuk mengembangkan kompetensi CPNS yang dilakukan secara ter-integrasi. Rangkaian kegiatan Latsar CPNS Dinas Perindustrian dan Tenga Kerja sudah dimulai sejak bulan Maret tahun 2023 dan akan berlangsung hingga Oktober 2023. Kegiatan ini dilaksanakan di Kantor Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja dan mess Pemerintah Daerah Tarantang. Saat ini kegiatan latsar dilakukan dengan cara synchronous (tatap muka) dan asynchronous (belajar mandiri).

Sepuluh orang CPNS yang merupakan lulusan Teknik Industri ini memulai kegiatan pertama yaitu Penguatan Kegiatan Teknis Bidang Tugas (PKTBT). PKTBT adalah kegiatan penguatan teknis administrasi dan teknis substansi di Instansi Pemerintah asal peserta. Pasca mengikuti PKTBT, CPNS mengikuti Massive Open Online Course (MOOC) yaitu belajar secara mandiri oleh peserta secara online di tempat kedudukan peserta. Setelah mengikuti MOOC, peserta Latsar mengikuti Distance Learning yang merupakan sesi pelatihan jarak jauh dan dibekali oleh Widyaiswara yang memungkinkan peserta untuk belajar dari mana saja dengan akses internet. Selanjutnya, CPNS kembali ke asal instansinya dan mengimplementasikan pembelajaran yang telah didapatkan sebelumnya. Setelah menyelesaikan aktualisasi, CPNS mengikuti klasikal yang diadakan di Mess Pemda Tarantang. Sesi pelatihan klasikal memberikan kesempatan kepada peserta untuk belajar secara tatap muka dengan instruktur dan sesama peserta.

Pasca Latsar, sepuluh orang CPNS yang memiliki jabatan sebagai Ahli Pertama-Penyuluh Perindustrian dan Perdagangan ini, diharapkan siap untuk menghadapi tantangan dan melaksanakan tanggung jawab pekerjaanya. Disamping itu, juga diharapkan memberikan pelayanan baik kepada masyarakat, berkontribusi terhadap pembangunan sektor industri, dan menyongsong masa depan unggul Kabupaten Lima Puluh Kota. Wahyu Ikhsan, ST