Sarilamak- Sejalan dengan Visi Bupati Lima Puluh Kota, SYAFARUDDIN DATUAK BANDARO RAJO, SH, yang tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Lima Puluh Tahun 2021-2026, yakni : “Mewujudkan Lima Puluh Kota Yang Madani dan Berbudaya dalam Kerangka Adat Basandi Syrak, Syarak Basandi Kitabullah” dengan salah satu misinya : Meningkatkan Kualitas Sumber Daya Manusia yang Berbudaya dan Berdaya Saing, maka Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja Kabupaten Lima Puluh Kota yang menyelenggarakan sebagian urusan pemerintahan bidang perindustrian khususnya perindustrian skala kecil dan menengah (IKM) melalui program dan kegiatan senantiasa melakukan pembinaan terhadap IKM yang ada agar tumbuh dan berkembang sehingga mampu  menghasilkan produk yang memiliki daya saing baik tingkat daerah, regional dan nasional.

Pembinaan yang dilakukan oleh Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja, melalui Kepala Dinas FERY CHOFA, SH, L.LM beserta  segenap jajarannya membuahkan hasil yang menggembirakan sehingga salah satu IKM Binaan yakni IKM Dapoer Difra, yang berlokasi di Kenagarian Simalanggang, Kecamatan Payakumbuh tumbuh dan berkembang menghasilkan berbagai produk olahan makanan yang telah dipasarkan ke berbagai daerah. Berkat keberhasilan dari IKM Dapoer Difra tersebut,  sering menerima tamu dan kunjungan dari berbagai pejabat baik kabupaten, propinsi dan pusat serta dari berbagai kelompok pelaku usaha dari berbagai daerah.

Demikian juga pada hari Kamis, tanggal 1 September 2022 IKM Dapoer Difra, kenagarian Simalanggang tersebut juga menerima Kunjungan Rombongan Studi Tiru dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Agam bersama 30 perwakilan IKM Makanan se Kabupaten Agam yang ingin mempelajari tekhnik pengolahan berbagai makanan olahan dan pemasaran yang dilakukan oleh IKM Dapoer Difra. Kegiatan Studi Tiru Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Agam ke Dapoer Difra, didampingi dari Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja Kabupaten Lima Puluh Kota yang diwakili oleh Sekretaris Dinas, Bapak Afrizal, S.Sos.,M.Si bersama Kepala Bidang Sarana Prasarana, Ibu Debby Seprima, S.E.

Kepala Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja Kabupaten Lima Puluh Kota, Fery Chofa, SH, L.LM melalui Sekretaris Dinas, Afrizal, S.Sos, M.Si yang membuka secara langsung kegiatan Studi Tiru ini, menyambut hangat kedatangan rombongan yang relatif besar dari kabupaten tetangga ini dan menyampaikan apresiasi atas kegiatan Studi Tiru yang dilakukan yang bertujuan adalah mencari ilmu untuk pengembangan IKM di daerah Agam. Kegiatan Studi Tiru akan memberikan manfaat bagi kedua daerah, disamping untuk peningkatan silaturahim, kemungkinan kerjasama serta saling berbagi (sharing) ilmu dan pengetahuan. Selanjutnya Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja juga sangat mendukung agenda yang dilaksanakan sehingga dapat terselenggara dengan baik sampai akhir.

Dalam kegiatan Studi Tiru, yang dilanjutkan dengan dengan Temu Ramah, pemilik IKM Dapoer Difra, Ibu Firda menjelaskan kepada kepada para peserta studi tiru, bahwa Usaha Dapoer Difra ini bermula dari ide mengolah Mie berbahan sayur-sayuran dan buah-buahan. Dalam perjalanannya, berkat kemauan dan kerja keras dengan semangat pantang menyerah, maka saat ini IKM Dapoer Difra yang dikelolanya sudah Difra. Para peserta mendengarkan dengan antusias seluruh penjelasan dari Ibu Firda, pengelola IKM. Melengkapi kegiatan dan guna memberikan bekal pengalaman yang berharga kepada para tamu, maka setelah menjelaskan proses pengolahan dendeng jantung pisang dan rendang pisang, Ibu Firda bersama timnya langsung langsung mendemonstrasikan dan mempraktekkan di depan para peserta studi tiru proses pengolahan makanan-makanan tersebut. Para peserta sangat senang dan antusias dengan kegiatan ini yang terlihat dari banyaknya pertanyaan yang diajukan kepada Ibu Firda mengenai proses pengolahan makanan tersebut. Diakhir kegiatan, para peserta diajak mengunjungi Gallery Dapoer Difra. Kegiatan ini ditutup dengan foto bersama.